أهلا وسهلا
Jumat, 25 Juni 2010
wi9sata di kota pekalongan
Obyek Wisata Alam :
* Pantai Pasir Kencana
Tempat santai menyajikan keindahan dan kesejukan khas pantai dengan hamparan pasir pantai.
Rekreasi yang ditawarkan ditempat ini selain pemandangan, yaitu bersampan, perahu siar dan memancing.
Terletak 4,5 km ke arah utara dari kota berdekatan dengan TPI (Tempat Pelelangan Ikan) dan
Muara Pelabuhan Pekalongan.
* Pantai Slamaran
Sepert ihalnya Pantai Pasir Kencana yang menyajikan keindahan, Pantai Slamaran berupa pantai
dengan banyak pohon (hutan alami) dan pohon kelapa. Pantai ini terletak sebelah timur dari
pantai Pasir Kencana dan 5 km dari kota ke arah Timur Laut yang terkenal dengan legenda
Ratu Pantai Utara Pekalongan, Dewi Lanjar.
Obyek Wisata Budaya :
* Museum Batik Nasional
Jl Jatayu No 3 Pekalongan 51114 Indonesia
Buka setiap hari jam 08.30 - 17.00 WIB
Koleksi batik yang ada berasal dari berbagai daerah di nusantara seperti Jogjakarta, Surakarta, dan
batik-batik daerah pesisir, seperti Cirebon, Pekalongan, Lasem, Rembang, Tuban dan Sidoarjo.
Selain itu juga terdapat koleksi batik dari Malaysia dan batik-batik kuno yang berusia puluhan
bahkan seratus tahun.
Obyek Wisata Belanja :
* Pasar Grosir Batik Setono
Meskipun namanya Pasar Grosir Batik tetapi komoditas yang menjadi bursa tidak hanya batik semata
dan juga melayani pembelian eceran (retail). Komoditas batik, konveksi, tenun, palekat dan kerajinan
merupakan bursa utama perdagangan di sentra Pasar Grosir Setono. Pasar Grosir ini mudah dijangkau
yang terletak 3 km disebelah timur Kota Pekalongan, tepatnya di Jl. Raya Baros yang merupakan
Jalan Raya Cirebon - Semarang (Jalur Pantura). Disamping Pasar Grosir juga banyak dijumpai Rumah Batik
dan Kerajinan yang tersebar ke beberapa daerah di Kota Pekalongan (lihat menu batik - kerajinan).
Obyek Rekreasi Terpadu :
* Rekreasi Terpadu Pekalongan
Kawasan rekreasi ini dipersiapkan menjadi one stop recreation dengan fasilitas hiburan yang beraneka
ragam. Saat ini obyek yang dapat dinikmati antara lain : Akuarium (Sea World) yang menampilkan koleksi
berbagai jenis ikan laut dan ikan tawar serta biotanya. Taman bermain anak, pemandangan pantai dan
muara pelabuhan dengan lalu lintas keluar masuk kapal dari dan ke pelabuhan. Fasilitas hiburan lain
masih dalam proses pembanganan dan terus dikembangkan. Taman rekreasi ini terletak di sebelah
pelabuhan Pekalongan 4 km ke utara dari pusat kota.
Minggu, 20 Juni 2010
makalah evaluasi pendidikan islam
PENDAHULUAN Evaluasi Pendidikan Islam
I.
Dalam pendidikan Islam, tujuan merupakan sasaran ideal yang hendak dicapai. Engan demikian kurikulum telah di rancang, di susun dan di proses dengan maksimal, hal ini pendidikan Islam mempunyai tugas yang berat. Di antara tugas itu adalah mengembangkan potensi fitrah manusia (anak).
Untuk mengetaui kapasitas, kwalitas, anak didik perlu diadakan ealuasi. Dalam evaluasi perlu adanya teknik, dan sasaran untuk menuju keberhasilan dalam proses belajar mengajar.
Evaluasi yang baik haruslah didasarkan atas tujuan pengajaran yang ditetapkan oleh suro dan kemudian benar-benar diusahakan oleh guru untuk siswa. Betapapun baiknya, evaluasi apabila tidak didasarkan atas tujuan pengajaran yang diberikan, tidak akan tercapai sasarannya.
II. PEMBAHASAN
A. Pengertian Evaluasi
Menurut bahasa, kata evaluasi berasal dari bahasa Inggris “evalution”, yang berarti penilaian atau penaksiran. (John M. Echts dan Hasan Shadily, 1983 : 220). Sedangkan menurut pengertian istilah evaluasi merupakan kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan sesuatu obyek dengan menggunakan intrument dan hasilnya dibandingkan dengan tolak ukur memperoleh kesimpulan.[1]
a. Bloom
Evaluasi yaitu: pengumpulan kegiatan secara sistematis untuk menetapkan apakah dalam kegiatannya terjadi perubahan dalam diri siswa menetapkan sejauh mana tingkat perubahan dalam diri pribadi siswa.
b. Stuffle Beam
Evaluasi adalah proses menggambarkan, memperoleh, dan menyajikan informasi yang berguna untuk menilai alternatif keputusan.
c. Cronbach
Didalam bukunya Designing Evalutor Of Education and Social Program, telah memberikan uraian tentang prinsip-prinsip dasar evaluasi antara lain:
1) Evaluasi program pendidikan merupakan kegiatan yang dapat membantu pemerintah dalam mencapai tujuannya.
2) Evaluasi seyogyanya tidak memberikan jawaban terhadap suatu pertanyaan khusus. Bukanlah tugas evalutor memberikan rekomendasi tentang kemanfaatan suatu program dan dilanjutkan atau tidak. Evalutor tidak dapat memberikan pertimbangan kepada pihak lain, seperti halnya seorang pembimbing tidak dapat memilihkan karier seorang murid. Tugas evalutor hanya memberikan alternatif.
3) Evaluasi merupakan suatu proses terus menerus, sehingga didalam proses didalamnya memungkinkan untuk merevisi apabila dirasakan ada suatu kesalahan-kesalahan.[2]
B. Tujuan dan Fungsi Evaluasi Pendidikan Islam
Secara rasional filosofis, pendidikan Islam bertugas untuk membentuk al-Insan al-Kamil atau manusia paripurna. Oleh karena itu, hendaknya di arahkan pada dua dimensi, yaitu : dimensi dialektikal horitontal, dan dimensi ketundukan vertikal.
Tujuan program evaluasi adalah mengetahui kader pemahaman anak didik terhadap materi terhadap materi pelajaran, melatih keberanian dan mengajak anak didik untuk mengingat kembali materi yang telah diberikan. Selain itu, program evaluasi bertujuan mengetahui siapa diantara anak didik yang cerdas dan yang lemah, sehingga naik tingkat, kelas maupun tamat. Tujuan evaluasi bukan anak didik saja, tetapi bertujuan mengevaluasi pendidik, yaitu sejauh mana pendidikan bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugasnya untuk mencapai tujuan pendidikan Islam.
Dalam pendidikan Islam, tujuan evaluasi lebih ditekankan pada penguasaan sikap (afektif dan psikomotor) ketimbang asfek kogritif. Penekanan ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan peserta didik yang secara besarnya meliputi empat hal, yaitu :[3]
1. Sikap dan pengalaman terhadap hubungan pribadinya dengan Tuhannya.
2. Sikap dan pengalaman terhadap arti hubungan dirinya dengan masyarakat.
3. Sikap dan pengalaman terhadap arti hubungan kehidupannya dengan alam sekitarnya.
4. Sikap dan pandangan terhadap diri sendiri selaku hamba Allah, anggota masyarakat, serta khalifah Allah SWT.
Dari keempat dasar tersebut di atas, dapat dijabarkan dalam beberapa klasifikasi kemampuan teknis, yaitu :
1) Sejauh mana loyalitas dan pengabdiannya kepada Allah dengan indikasi-indikasi lahiriah berupa tingkah laku yang mencerminkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
2) Sejauh mana peserta didik dapat menerapkan nilai-nilai agamanya da kegiatan hidup bermasyarakt, seperti ahlak yang mulia dan disiplin.
3) Bagaimana peserta didik berusaha mengelola dan memelihara, serta menyesuaikan diri dengan alam sekitarnya, apakah ia merusak ataukah memberi makna bagi kehidupannya dan masyarakat dimana ia berada.
4) Bagaimana dan sejauh mana ia memandang diri sendiri sebagai hamba Allah dalam menghadapi kenyataan masyarakat yang beraneka ragam budaya, suku dan agama.
Sedangkan menurut Muchtar Buchari M. Eb, mengemukakan, ada dua tujuan evaluasi :[4]
1. Untuk mengetahui kemajuan belajar peserta didik setelah menyadari pendidikan selama jangka waktu tertentu.
2. Untuk mengetahui tingkah efisien metode pendidikan yang dipergunakan dalam jangka waktu tertentu.
Fungsi evaluasi adalah membantu anak didik agar ia dapat mengubah atau mengembangkan tingkah lakunya secara sadar, serta memberi bantuan kepadanya cara meraih suatu kepuasan bila berbuat sebagaimana mestinya. Di samping itu fungsi evaluasi juga dapat membantu seorang pendidik dalam mempertimbangkan adeqvate (baik tidaknya) metode mengajar, serta membantu mempertimbangkan administrasinya.
Menurut A. Tabrani Rusyan dan kawan-kawan, mengatakan bahwa evaluasi mempunyai beberapa fungsi, yaitu :
1) Untuk mengetahui tercapainya tidaknya tujuan instruksional secara komprehensif yang meliputi aspek pengetahuan, sikap dan tingkah laku.
2) Sebagai umpan balik yang berguna bagi tindakan berikutnya dimana segi-segi yang sudah dapat dicapai lebih ditingkatkan lagi dan segi-segi yang dapat merugikan sebanyak mungkin dihindari.
3) Bagi pendidik, evaluasi berguna untuk mengatur keberhasilan proses belajar mengajar bagi peserta didik berguna untuk mengetahui bahan pelajaran yang diberikan dan di kuasai, dan bagi masyarakat untuk mengetahui berhasil atau tidaknya program-program yang dilaksanakan.
4) Untuk memberikan umpan balik kepada guru sebagai dasar untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan mengadakan program remedial bagi murid.
5) Untuk menentukan angka kemajuan atau hasil belajar.
6) Untuk menempatkan murid dalam situasi belajar mengajar yang tepat.
7) Untuk mengenal latar belakang murid yang mengalami kesulitan-kesulitan belajar.
C. Prinsip-prinsip Evaluasi Pendidikan Islam
Evaluasi merupakan penilaian tentang suatu aspek yang dihubungkan dengan situasi aspek lainnya, sehingga diperoleh gambaran yang menyeluruh jika ditinjau dari beberapa segi. Oleh karena itu dalam melaksanakan evaluasi harus memperhatikan berbagai prinsip antara lain :[5]
1. Prinsip Kesinambungan (kontinuitas)
Dalam ajaran Islam, sangat memperhatikan prinsip kontinuitas, karena dengan berpegang pada prinsip ini, keputusan yang diambil oleh seseorang menjadi valid dan stabil (Q.S. 46 : 13-14).
2. Prinsip Menyeluruh (komprehensif)
Prinsip yang melihat semua aspek, meliputi kepribadian, ketajaman hafalan, pemahaman ketulusan, kerajinan, sikap kerjasama, tanggung jawab (Q.S. 99 : 7-8).
3. Prinsip Objektivitas
Dalam mengevaluasi berdasarkan kenyataan yang sebenarnya, tidak boleh dipengaharui oleh hal-hal yang bersifat emosional dan irasional.[6]
Allah SWT memerintahkan agar seseorang berlaku adil dalam mengevaluasi. Jangan karena kebencian menjadikan ketidak objektifan evaluasi yang dilakukan (Q.S. : 8), Nabi SAW pernah bersabda : “Andai kata Fatimah binti Muhammad itu mencuri, niscaya aku tidak segan-segan untuk memotong kedua tangannya”.
Demikian pula halnya dengan Umar bin Khottob yang mencambuk anaknya karena ia berbuat zina. Prinsip ini dapat ditetapkan bila penyelenggarakan pendidikan mempunyai sifat sidiq, jujur, ikhlas, ta’awun, ramah, dan lainnya.
D. Sistem Evaluasi Dalam Pendidikan Islam
Sistem evaluasi dalam pendidikan Islam mengaku pada sistem evaluasi yang digariskan oelh Allah SWT, dalam al-Qur’an dan di jabarkan dalam as-Sunnah, yang dilakukan Rasulullah dalam proses pembinaan risalah Islamiyah.
Secara umum sistem evaluasi pendidikan sebagai berikut :[7]
1. Untuk menguji daya kemampuan manusia beriman terhadap berbagai macam problema kehidupan yang dihadapi (Q.S. Al-Baqarah/ 2 : 155).
2. Untuk mengetahui sejauhmana atau sampai dimana hasil pendidikan wahyu yang telah diaplikasikan Rasulullah saw kepada umatnya (QS. An Naml/27:40).
3. Untuk menentukan klasifikasi atau tingkat hidup keislaman atau keimanan seseorang, seperti pengevaluasian Allah terhadap nabi Ibrahim yang menyembelih Ismail putra yang dicintainya (QS. Ash Shaaffat/37:103-107).
4. Untuk mengukur daya kognisi, hafalan manusia dan pelajaran yang telah diberikan kepadanya, seperti pengevaluasian terhadap nabi Adam tentang asma-asma yang diajarkan Allah kepadanya dihadapan para malaikat (QS. Al-Baqarah/2:31).
5. Memberikan semacam tabsyir (berita gembira) bagi yang beraktifitas baik, dan memberikan semacam ‘iqab (siksa) bagi mereka yang berakltifitas buruk (QS. Az Zalzalah/99:7-8).
6. Allah SWT dalam mengevaluasi hamba-Nya, tanpa memandang formalitas (penampilan), tetapi memandang subtansi dibalik tindakan hamba-hamba tersebut (QS. Al Hajj/22:37).
7. Allah SWT memerintahkan agar berlaku adil dalam mengevaluasi sesuatu, jangan karena kebencian menjadikan ketidak objektifan evaluasi yang dilakukan (QS. Al Maidah/5:8).
E. Sasaran Evaluasi
Langkah yang harus ditempuh seorang pendidik dalam mengevaluasi adalah menetapkan apa yang menjadi sasaran evaluasi tersebut. Sasaran evaluasi sangat penting untuk diketahui supaya memudahkan pendidik dalam menyusun alat-alat evaluasinya.
Pada umumnya ada tiga sasaran pokok evaluasi[8], yaitu:
1. Segi tingkah laku, artinya segi-segi yang menyangkut sikap, minat, perhatian, keterampilan murid sebagai akibat dari proses belajar mengajar.
2. Segi pendidikan, artinya penguasaan pelajaran yang diberikan oleh guru dalam proses belajar mengajar.
3. Segi yang menyangkut proses belajar mengajar yaitu bahwa proses belajar mengajar perlu diberi penilaian secara obyektif dari guru. Sebab baik tidaknya proses belajar mengajar akan menentukan baik tidaknya hasil belajar yang dicapai oleh murid.
Dengan menetapkan sasaran diatas, maka pendidik lebih mudah mengetahui alat-alat evaluasi yang dipakai baik dengan tes maupun non tes.
a. Kedudukan akademis setiap murid, baik dibandingkan dengan teman-teman sekelasnya, sekolahnya, maupun dengan sekolah-sekolah lain.
b. Kemajuan belajar dalam satu pelajaran tertentu, misalnya tauhid, fiqih, tarikh dan lainnya.
c. Kelemahan dan kelebihan murid.
Dalam evaluasi pendidikan Islam ada empat sasaran pokok yang menjadi target.[9]
- Sikap dan pengamalan terhadap arti hubungan pribadi dengan Tuhannya.
- Sikap dan pengamalan terhadap arti hubungannya dengan masyarakat.
- Sikap dan pengamalan terhadap arti hubungan dengan kehidupan yang akan datang.
- Sikap dan pandangannya terhadap dirinya sendiri selaku hamba Allah dan selaku anggota masyarakat serta selaku khalifah Allah di bumi.
Dalam melaksanakan evaluasi pendidika Islam ada 2 cara yang dapat ditempuh diantaranya:
a. Kuantitatif
Evaluasi kuantitatif adalah cara untuk mengetahui sebuah hasil pendidikan dengen cara memberikan penilaian dalam bentuk angka. (5, 7,90) dan lain-lain.
b. Kualitatif
Evaluasi kualitatif adalah suatu cara untuk mengetahui hasil pendidikan yang diberikan dengan cara memberikan pernyataan verbal dan sejenisnya (bagus, sangat bagus, cukup, baik, buruk) dan lain-lain.
F. Jenis jenis Evaluasi
1. Penilaian formatif
III. KESIMPULAN
Dari pemaparan tersebut diatas dapat diambil kesimpulan bahwasannya kata evaluasi berasal dari kata asing “evaluation” yang berarti menilai (tetapi diadakan pengukuran terlebih dahulu).
Dari pendapat-pendapat para ahli yang mendefinisikan tentang evaluasi. Pada hakekatnya dalam evaluasi pengajaran memiliki tiga unsur yaitu, kegiatan evaluasi, informasi dan data yang berkaitan dengan obyek yang dievaluasi.
Tujuan dan fungsi evaluasi tidak hanya ditekankan pada aspek kognitif akan tetapi meliputi ketiga ranah tersebut (kognitif, afektif dan psikomotorik). Yang mempunyai tiga prinsip yaitu prinsip keseimbangan, menyeluruh dan obyektif. Dalam kegiatan evaluasi tersebut sistem yang dipakai yaitu mengacu pada al-Qur’an yang penjabarannya dituangkan dalam as-Sunnah.
DAFTAR PUSTAKA
- Thoha, M. Chabib, Teknik Evaluasi pendidikan, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta , 1996.
- Daryanto, Drs. H., Evaluasi Pendidikan, PT. Rineka Cipta, Jakarta , 2001.
- Samsul, MA., Drs., Filsafat Pendidikan Islam Pendekatan Historis, teoritis, dan praktis, Ciputat Press, Jakarta, 2000.
- Arief, Armai, MA., DR., Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam, Ciputat Press, Jakarta, 2002.
- Muhaimin, MA., Drs., Memikirkan Pendidikan Islam, PT. Rineka Cipta, Jakarta 1993.
- Rusyam, Tabrani, dkk., Pendekatan Proses Belajar Mengajar, Gramedia, Jakarta , 1989.
- Nata Abudin, H., Filsafat Pendidikan Islam, PT. Raja Grafindo Persada,
[1] M. Chabib Thaha, Teknik Evaluasi Pendidikan, PT. Raja Grafindo Persada, hal. I.
[2] Daryanto, Evaluasi Pendidikan, hal. 2.
[3]Samsul Nitar, Filsafat Pendidikan Islam: Pendekatan Historis, Teoritis, dan Praktis, 2002, hal. 80.
[4] M. Chabib Thaha, Teknik Evaluasi Pendidikan, PT. Raja Grafindo Persada, hal. 6.
[5] Muhaimin, Pemikiran Pendidikan Islam, hal. 279-280.
[6] Tasrani Rusyan, dkk, Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar, hal. 211.
[7] Samsul Nitar, Filsafat Pendidikan Islam: Pendekatan Historis, Teoritis, dan Praktis.
[8] Abubin Rata, Filsafat Islam, hal. 143.
[9] H. Hamdani Ihsan, Filsafat Pendidikan Islam, hal. 225.
Jumat, 18 Juni 2010
Selasa, 15 Juni 2010
TIPS BERINTERNET SEHAT
Siap-siap kaget dengan data statistik yang dipaparkan lembaga riset terkait pornografi internet.
* Total penghasilan pornografi dunia maya di seluruh dunia mencapai US$97,06 miliar (Internet Filter Review, 2006).
* Di Amerika Serikat saja, sedikitnya US$3.075,64 uang dibelanjakan setiap detik untuk konten pornografi. Di sana, konten pornografi sangat laris, tak heran jika video porno muncul setiap 39 menit (Internet Filter Review, 2006).
* Lebih dari 100 juta individu mengakses situs porno di tahun 2008 (23 juta prang di tahun 2003). 72% diantaranya adalah pria, 28% sisanya adalah wanita.
* Sampai saat ini sedikitnya 372 juta situs porno bisa diakses secara bebas di internet (tahun 2003, jumlahnya 1,3 juta situs).
* Sedikitnya 100.000 situs web berisi pornografi anak.
Dari data tersebut di atas, bisa dibayangkan betapa menggiurkannya bisnis yang meracuni otak ini. Dan jumlah tersebut dipastikan meningkat dari tahun ke tahun.
Kita tentunya tidak bisa menutup mata dengan data tersebut. Fakta yang kita hadapi adalah kita hidup di dunia dan dimensi waktu yang sama dengan bisnis racun otak itu. Kita juga mengakses internet, media yang sama yang dimanfaatkan pebisnis kotor untuk menjajakan konten porno.
Data dan fakta di atas tentunya bukan alasan untuk kita menghindari internet, dan mengabaikan sejuta manfaat yang ditawarkannya. Siasat jitu diperlukan dalam hal ini, agar kita tak ikut terkena racun otak itu tadi. 9 siasat tersebut adalah:
* Sikap mental yang positif adalah modal utama yang diperlukan dalam hal ini, karena akan menjauhkan kita dari keinginan mengakses konten porno.
* Sikap hati-hati dan waspada akan menjauhkan kita dari jebakan mengakses konten porno yang bermunculan bahkan di saat kita tidak menginginkannya.
* Selain kesadaran dari dalam diri, kita juga butuh bantuan teknologi untuk membentengi diri seperti menginstal software untuk menyaring konten porno.
* Waspadai alamat situs web yang terlihat seperti alamat situs non-porno, tapi sebenarya berisi konten porno.
* Gunakan selalu mesin pencari dalam mencari alamat situs yang diinginkan dengan mengaktifkan semacam “Safe Search” (atau “Telusur Aman”) ketika menggunakan Google misalnya.
* Jangan mudah percaya dan tergiur mengklik link yang ditawarkan dalam e-mail sampah. Jika Anda ingin mengunjungi link tersebut, copy-paste link tersebut di browser. Spam dan e-mail penipuan sering kali menyisipkan program jahat di balik link yang mereka tawarkan.
* Jangan terpancing membuka attachment dari e-mail sampah (spam)
* Gunakan fasilitas penyaringan (filter) setiap kali melakukan pencarian dengan search engine, atau selalu gunakan direktori terpercaya untuk mencari informasi yang dibutuhkan.
* Hindari situs yang berisi konten-konten ilegal/bajakan, karena biasanya situs ini memajang banner porno yang memancing keinginan Anda untuk mengkliknya.
Dari siasat – siasat tersebut yang terpenting adalah kita bisa menjaga diri dari hal – hal negatif agar kita bisa mengambil manfaat dari duni maya.
PIAGAM MADINAH
كتاب النبي
مقتطف من كتاب سيرة النبي ص.م. الجزء الـثانى ص 119-133 لابن هشام (أبى محمد عبد المـلك) المتوفى سنة 214 هـ.
بسم الله الرحمن الرحيم
هذا كتاب من محمد النبي صلىالله عليه وسلم بين المؤمنين والمسلمين من قريش ويثرب ومن تبعهم فلحق بهم وجاهد معهم.
1
انهم امة واحدة من ه ون الناس.
2
المهاجرون من قر يش على ربعتهم يتعاقلون بينهم اخذالدية واعطائها وهم يفدون عانيهم بالمعروف والقسط بين المؤمنين
3
وبنوعوف على ربعتهم يتعاقلون معاقلهم الاولى وكل طائفة تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
4
وبنوساعدة علىربعتهم يتعاقلون معاقلهم الاولى وكل طائفة منهم تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
5
وبنو الحرث على ربعتهم يتعاقلون الاولى وكل طائفة منهم تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
6
وبنوجشم علىربعتهم يتعاقلون معاقلهم الاولى وكل طائفة منهم تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
7
وبنو النجار علىربعتهم يتعاقلون معاقلهم الاولى وكل طائفة منهم تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
8
وبنو عمرو بن عوف علىربعتهم يتعاقلون معاقلهم الاولى وكل طائفة منهم تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
9
وبنو النبيت علىربعتهم يتعاقلون معاقلهم الاولى وكل طائفة منهم تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
10
وبنو الاوس علىربعتهم يتعاقلون معاقلهم الاولى وكل طائفة منهم تفدى عانيها بالمعروف والقسط بين المؤمنين
11
وان المؤمنين لايتركون مفرجا بينهم ان يعطوه بالمعروف فى فداء اوعقل.
12
ولا يحالـف مؤمن مولى مؤمن دونه.
13
وان المؤمنين المتقين على من بغى منهم او ابتغى د سيعة ظلم اة اثم اوعدوان او فساد بين المؤمنين وان ايديهم عليه جميعا ولو كان ولد احدهم.
14
ولا يقتل مؤمن مؤمنا فى كافر ولا ينصر كافرا على مؤمن.
15
وان ذمة الله واحدة يحيد عليهم اد ناهم وان المؤمنين يعضهم موالي بعض دون الناس.
16
وانه من تبعنا من يهود فان له النصر والاسوة غير مظلومين ولا متناصر عليهم.
17
وان سلم المؤمنين واحدة لا يسالم مؤمن دون مؤمن في قتال في سبيل الله الا على سواء وعدل بينهم.
18
وان كل غازية غزت معنا يعقب بعضها بعضا.
19
وان المؤمنين يبئ بعضهم على بعض بـمانال دماءهم فىسبيل الله وان المؤمنين والمتقين على احسن هدى واقومه.
20
وانه لايجير مشرك مالا لقر يش ولانفسا ولايحول دونه على مؤمن.
21
وانه من اعتبط مؤمنا قتلا عن بينة فانه قودبه الا ان يرضى ولي المقتول وان المؤمنين عليه كافة ولايحل لهم الاقيام عليه.
22
وانه لا يحل لمؤمن أقر بما فى هذه الصحيفة وآمن بالله واليوم الآخر ان ينصر محدثا ولا يـؤوية وانه من نصره او آواه فان عليه لعنة الله وغضبه يوم القيامة ولايـؤخذ منه صرف ولاعدل.
23
وانكم مهما اختلفتم فيه من شيئ فان مرده الى الله عزوجل والى محمد صلى الله عليه وسلم
24
وان اليهود ينفقون مع المؤمنين ماد اموا محاربين
25
وان يهود بني عوف امة مع المؤمنين لليهود دينهم وللمسلمين دينهم مواليهم وانفسهم الا من ظلم واثم فانه لا يـوتخ الا نفسه واهل بيته.
26
وان ليهود بنى النجار مثل ماليهود بنى عوف
27
وان ليهود بنى الحرث مثل ماليهود بنى عوف
28
وان ليهود بنى ساعدة مثل ماليهود بنى عوف
29
وان ليهود بنى جشم مثل ماليهود بنى عوف
30
وان ليهود بنى الاوس مثل ماليهود بنى عوف
31
وان ليهود بنى ثعلبة مثل ماليهود بنى عوف الامن ظلم واثم فانه لا يوتخ الانفسه واهل بيته.
32
وان جفنه بطن ثعلبه كأ نفسهم
33
وان لبنى الشطيبة مثل ماليهود بنى عوف وان البر دون الاثم
34
وان موالي ثعلبه كأنفسهم
35
وان بطانة يهود كأنفسهم
36
وانه لا يخرج احدمنهم الا باذن محمد صلىالله عليه وسلم وانه لا ينحجرعلى ثار جرح وانه من فتك فبنفسه فتك واهل بيته الا من ظلم وان الله على ابرهذا.
37
وان على اليهود نفقتهم وعلى المسلمين نفقتهم وان بينهم النصرعلى من حارب اهل هذه الصحيفة وان بينهم النصح والنصيحة والبر دون الاثم وانه لم يأثم امرؤ بـحليفه وان النصر للمظلوم.
38
وان اليهود ينفقون مع المؤمنين مادا موا محاربين.
39
وان يثرب حرام جوفهالاهل هذه الصحيفة.
40
وان الجار كالنفس غير مضار ولااثم.
41
وانه لا تجارحرمة الا باذن اهلها
42
وانه ما كان بين اهل هذه الصحيفة من حدث واشتجار يخاف فساده فان مرده الى الله عزوجل والى محمد صلىالله عليه وسلم وان الله على اتقى ما فى هذه الصحيفة وابره.
43
وانه لاتجار قريش ولا من نصرها
44
وان بينهم النصر على من دهم يثرب.
45
واذا دعوا الى صلح يصالحونه (ويلبسونه) فانهم يصالحونه ويلبسونه وانهم اذا دعوا الى مثل ذلك فانه لهم علىالمؤمنين الا من حارب فى الدين على كل اناس حصتهم من جابنهم الذى قبلهم.
46
وان يهود الاوس مواليهم وانفسهم على مثل مالاهل هذه الصحيفة مع البر الحسن من اهل هذه الصحيفة وان البر دون الاثم.
47
ولا يكسب كاسب الاعلى نفسه وان الله على اصدق فى هذه الصحيفة وابره وانه لا يحول هذا الكتاب دون ظالم وآثم. وانه من خرج آمن ومن قعد آمن بالمدينة الا من ظلم واثم وان الله جار لمن بر واتقى ومحمد رسول الله صلى الله عليه وسلم.
Jadwal Piala Dunia 2010
Berikut jadwal lengkap putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan sebagai pegangan para penggila bola.
PUTARAN PERTAMA
Jumat, 11 Juni
Grup A
Johannesburg: Afrika Selatan vs Meksiko, (14.00 GMT)
Cape Town: Uruguay vs Perancis (18.30 GMT)
Sabtu, 12 Juni
Grup B
Port Elizabeth: Korea Selatan vs Yunani (11.30 GMT)
Johannesburg: Argentina vs Nigeria (14.00 GMT)
Grup C
Rustenburg: Inggris vs Amerika Serikat (18.30 GMT)
Minggu, 13 Juni
Grup C
Polokwane: Aljazair vs Slovenia (11.30 GMT)
Grup D
Pretoria: Serbia vs Ghana (14.00 GMT)
Durban: Jerman vs Australia (18.30 GMT)
Senin, 14 Juni
Grup E
Johannesburg: Belanda vs Denmark (11.30 GMT)
Bloemfontein: Jepang vs Kamerun (14.00 GMT)
Grup F
Cape Town: Italia vs Paraguay (18.30 GMT)
Selasa, 15 Jun
Grup F
Rustenburg: Selandia Baru vs Slovakia (11.30 GMT)
Grup G
Elizabeth: Pantai Gading vs Portugal (14.00 GMT)
Johannesburg: Brasil vs Korea Utara (18.30 GMT)
Rabu, 16 Juni
Grup A
Pretoria: Afrika Selatan vs Uruguay (18.30 GMT)
Grup H
Nelspruit: Honduras vs Cile (11.30 GMT)
Durban: Spanyol vs Swiss (14.00 GMT)
Kamis, 17 Juni
Grup B
Johannesburg: Argentina vs Korea Selatan (11.30 GMT)
Bloemfontein: Nigeria vs Yunani (14.00 GMT)
Grup A
Polokwane: Meksiko vs Perancis (18.30 GMT)
Jumat, 18 Juni
Grup C
Johannesburg: Amerika Serikat vs Slovenia (14.00 GMT)
Cape Town: Inggris vs Aljazair (18.30 GMT)
Grup D
Port Elizabeth: Jerman vs Serbia (11.30 GMT)
Sabtu, 19 Juni
Grup E
Durban: Belanda vs Jepang (11.30 GMT)
Rustenburg: Australia vs Ghana (14.00 GMT)
Pretoria: Denmark vs Kamerun (18.30 GMT)
Minggu, 30 Juni
Grup F
Bloemfontein: Paraguay vs Slovakia (11.30 GMT)
Nelspruit: Italia vs Selandia Baru (14.00 GMT)
Grup G
Johannesburg: Brasil vs Pantai Gading (18.30 GMT)
Senin, 21 Juni
Grup G
Cape Town: Korea Utara vs Portugal, (11.30 GMT)
Grup H
Port Elizabeth: Swiss vs Cile (14.00 GMT)
Johannesburg: Spanyol vs Honduras (18.30 GMT)
Selasa, 22 Juni
Grup A
Rustenburg: Meksiko vs Uruguay (14.00 GMT)
Bloemfontein: Perancis vs Afrika Selatan (14.00 GMT)
Grup B
Durban: Nigeria vs Korea Selatan (18.30 GMT)
Polokwane: Yunani vs Argentina (18.30 GMT)
Rabu, 23 Juni
Grup C
Port Elizabeth: Slovenia vs Inggris (14.00 GMT)
Pretoria: Amerika Seriikat vs Aljazair (14.00 GMT)
Grup D
Johannesburg: Ghana vs Jerman (18.30 GMT)
Nelspruit: Australia vs Serbia (18.30 GMT)
Kamis, 24 Juni
Grup E
Rustenburg: Denmark vs Jepang (18.30 GMT)
Cape Town: Kamerun vs Belanda (18.30 GMT)
Grup F
Johannesburg: Slovakia vs Italia (14.00 GMT)
Polokwane: Paraguay vs Selandia Baru (14.00 GMT)
Jumat, 25 Juni
Grup G
Durban: Portugal vs Brasil (14.00 GMT)
Nelspruit: Korea Utara vs Pantai Gading (14.00 GMT)
Grup H
Pretoria: Cile vs Spanyol (18.30 GMT)
Bloemfontein: Swiss vs Honduras (18.30 GMT)
-----------------
PUTARAN KEDUA
Sabtu, 26 Juni
PARTAI 49
Port Elizabeth: Pemenang Grup A vs Runner-up Grup B (14.00 GMT)
PARTAI 50
Rustenburg: Pemenang Grup C vs Runner-up Grup D (18.30 GMT)
Minggu, 27 Juni
PARTAI 51
Bloemfontein: Pemenang Grup D vs Runner-up Grup C (14.00 GMT)
PARTAI 52
Johannesburg: Pemenang Grup B vs Runner-up Grup A (18.30 GMT)
Senin, 28 Juni
PARTAI 53
Durban: Pemenang Grup E vs Runner-up Grup F (14.00 GMT)
PARTAI 54
Johannesburg: Pemenang Grup G vs Runner-up Grup H (18.30 GMT)
Selasa, 29 Juni
PARTAI 55
Pretoria: Pemenang Grup F vs Runner-up Grup E (14.00 GMT)
PARTAI 56
Cape Town: Pemenang Grup H vs Runner-up Grup G (18.30 GMT)
-----------------
PEREMPAT FINAL
Jumat, 2 Juli
PARTAI 57
Port Elizabeth: Pemenang Partai 53 vs Pemenang Partai 54 (14.00 GMT)
PARTAI 58
Johannesburg: Pemenang Partai 49 vs Pemenang Partai 50 (18.30 GMT)
Sabtu, 3 Juli
PARTAI 59
Cape Town: Pemenang Partai 52 vs Pemenang Partai 51 (14.00 GMT)
PARTAI 60
Johannesburg: Pemenang Partai 55 vs Pemenang Partai 56 (18.30 GMT)
-----------------
SEMIFINAL
Selasa, 6 Juli
Cape Town: Pemenang Partai 58 vs Pemenang Partai 57 (18.30 GMT)
Rabu, 7 Juli
Durban: Pemenang Partai 59 vs Pemenang Partai 60 (18.30 GMT)
-----------------
PEREBUTAN TEMPAT KE-3
Sabtu, 10 Juli
Port Elizabeth: Tim Kalah di semifinal diadu (18.30 GMT)
-----------------
FINAL
Minggu, 11 Juli
Johannesburg: Pemenang Semifinal Diadu (18.30 GMT)
CATATAN: Perbedaan waktu GMT dengan Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB) adalah 7 jam.